Bagaimana tidak, aparat negara yang terdiri dari Polsek, Koramil dan Kecamatan Bendungan ini kompak melakukan melakukan aksi sosial untuk warganya yang kena musibah longsor.
Aksi kemanusiaan berupa kerja bakti membersihkan material tanah longsor yang menimpa rumah salah satu warga tepatnya di desa Sumurup, Kecamatan Bendungan, Kabupaten Trenggalek ini dilakukan usai di desa tersebut terdampak longsor akibat hujan lebat.
Kapolsek Bendungan Iptu Suswanto, S.H. yang juga turut hadir bersama anggotanya mengatakan, kerja bakti ini merupakan wujud kepedulian jajaran Forkopimca Bendungan atas musibah yang dialami oleh warga.
“Hari ini kami dari Forkompica Bendungan bersama warga melakukan pembersihan tanah longsor yang menimpa rumah bapak Sukardi. Kita bantu semaksimal mungkin.”ujar Iptu Suswanto,Kamis (11/1).
Pembersihan material tersebut dilakukan secara manual dengan menggunakan peralatan seadanya.
Tanah dan lumpur yang memenuhi halaman rumah dibersihkan dan dipindah ke lokasi yang lebih aman.
Selain melakukan kerja bakti, jajaran Forkopimca Bendungan juga menyerahkan sejumlah bantuan berupa paket sembako sebagai bentuk solidaritas yang dapat dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Tanah longsor itu sendiri terjadi pada hari Rabu, tanggal 10 Januari 2024 yang lalu sekira pukul 18.00 Wib.
Tebing dengan tinggi 8 meter dan panjang 15 meter yang berada didepan rumah warga tersebut longsor dan menimpa teras rumah sehingga dipenuhi lumpur dan batu.
“Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut,”terang Iptu Suswanto.
Memasuki musim penghujan ini,pihaknya menghimbau kepada seluruh warga agar lebih hati-hati dan waspada terutama yang tinggal di wilayah perbukitan.
“Jika mengetahui ada kejadian bencana alam sekecil apapun, mohon segera dilaporkan kepada tiga pilar di desa ataupun Polsek, agar bisa segera tertangani.”pungkasnya.
Turut hadir dalam acara tersebut antara lain, Danramil Bendungan Kapten Inf. Agus Setiawan, Camat Bendungan Sujatmiko, S.Sos, Kepala desa Sumurup bersama perangkat desa serta sejumlah masyarakat setempat.
Sementara itu di tempat terpisah, Kapolres Trenggalek AKBP Gathut Bowo Supriyono mengatakan pihak Polres Trenggalek sebelumnya juga telah melakukan mitigasi kebencanaan di wilayah kabupaten Trenggalek.
“Kami koordinasi dengan pihak – pihak terkait dan telah mendata wilayah – wilayah yang rawan terjadi bencana di Kabupaten Trenggalek,”ujarnya.
Dengan memetakan titik rawan bencana itu kata AKBP Gathut Bowo Supriyono pihaknya juga sudah menyiapkan langkah upaya penanganan jika sewaktu – waktu terjadi bencana.
“Namun demikian tetap kami himbau kepada warga Masyarakat mengahadapi kondisi cuaca yang tidak menentu ini agar meningkatkan kewaspadaan,”pungkas AKBP Gathut Bowo Supriyono. (*)
Admin 081357848782 (0)