Polres Klungkung Terima Tim Supervisi Operasi Nusa Agung- 2023 Dari Biro Polda Bali

Klungkung-Supervisi Operasi Nusa Agung- 2023 di Polres Klungkung oleh Biro Ops Polda Bali. Senin, (26/6/2023) 

Pelaksanaan supervisi berlangsung di Ruang Rapat Nusa Penida  Polres Klungkung yang diikuti oleh Para Kasatgas Ops Nusa Agung-2023.

Pimpinan Supervisi Ops Nusa Agung-2023 dari Biro Ops Polda Bali  AKBP Steyvanus Saparsono, S.I.K. bersama dengan Tim

Wakapolres Klungkung Kompol Dewa Ketut Darma Aryawan menyampaikan Pertama-tama kami ucapakan selamat datang kepada tim supervisi dari Biro Ops Polda Bali di Polres Klungkung

Jadi kami gambarkan secara umum kegiatan operasi Nusa agung di polres Klungkung. Untuk kegiatan yang sudah kami laksanakan yaitu lat praops, apel gelar dan anev sudah kami laksanakan. 

Untuk  kegiatan Ops Nusa agung ini kami laksanakan sebagian besar di wilayah Nusa penida karena di Nusa penida merupakan daerah wisata yang banyak dikunjungi oleh wisatawan. Untuk personil yang terlibat kami juga perbanyak di Polsek Nusa penida, Terkait dengan administrasi sudah kami siapkan dan apabila nantinya ada hal yang kurang akan kami perbaiki sebagai bahan evaluasi kami di operasi-operasi selanjutnya.

Arahan dari Ka Anev Ops Nusa Agung Polda Bali AKBP Henny Zuraida, S.H.menyampaikan Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan yang maha esa karena berkat rahmat beliau kita dapat berkumpul dalam kegiatan Kegiatan supervisi Ops Nusa Agung 2023 dari Biro Ops Polda Bali.

Pada kesempatan ini kami berada di polres Klungkung jadi kegiatan operasi ini dilaksanakan selama 16 hari dan melibatkan personil 525 personil. Jenis operasi yaitu operasi harkamtibmas dengan mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif dengan didukung penegakan hukum dengan CB sosialisasi. 

Adapun kegiatan yang ditonjolkan pada satgas preventif dibagi 3 yaitu : 

a. UKL 1 tentang pelanggaran lalulintas

b. UKL 2 tentang kejahatan umum dan narkotika

c. UKL 3 tentang umum, sosial dan kesusilaan.

Jadi dalam kegiatan operasi ini difokuskan kepada WNA dan apabila dalam penindakan ditemukan juga WNI yang melakukan pelanggaran agar diambil tindakan juga.  (*)

Baca juga: