Sumbawa, NTB www.tribunus.co.id - Angin Kencang yang disertai Hujan lebat menguyur wilayah Kabupaten Sumbawa pada Sabtu kemarin (4/1) mengakibatkan atap Masjid Nurul Ikhsan Desa Boal Kecamatan Empang yang terbuat dari seng terbang hingga empat meter jaraknya dari bangunan masjid.
Selain atap masjid, beberapa pohon juga ikut tumbang dan menutupi badan jalan di Kecamatan Moyo Utara mengakibatkan lalu lintas macet seketika. Sebelumnya, pada hari yang sama juga diberitakan atap kubah Masjid At taqwa dan rumah warga di Desa Jorok Kecamatan Utan menjadi korban angin kencang dan hujan.
Mendengar kondisi tersebut, para Danramil maupun Pembina Desa (Babinsa) Koramil masing-masing bergerak cepat membantu korban bersama warga binaannya untuk mengembalikan atap rumah maupun membersihkan pohon yang tumbang.
Komandan Kodim 1607/Sumbawa Letnan Kolonel Inf Samsul Huda, SE., saat dikonfirmasi pada Minggu (5/1) di ruang kerjanya membenarkan peristiwa tersebut berdasarkan laporan dari anggotanya di lapangan.
Menurutnya, selama musim hujan ini, para Babinsa jajarannya terus memantau perkembangan situasi desa binaannya dengan tujuan siap memberikan bantuan apabila sewaktu-waktu dibutuhkan warganya baik secara fisik maupun koordinasi dengan instansi terkait bila diperlukan.
"Alhamdulillah dibeberapa lokasi yang terkena dampak angin kencang ini, Babinsa tetap ada dan eksis membantu warga yang terkena musibah, dan ini memang sudah menjadi tugas mereka," ungkap Dandim.
Selain itu, mantan Danyonif RK 744/SYB tersebut juga mengimbau seluruh masyarakat untuk memangkas dan merapikan ranting-ranting pohon disekitar rumah agar tidak roboh menimpa rumah warga, dan berhati-hati selama menggunakan kendaraan pada saat hujan.
"Lebih baik berhenti dan cari tempat berteduh yang aman," imbuhnya. (Kodim 1607/Sumbawa)
Admin 081357848782 (0)