Probolinggo, Tribunusantara.com
Pekan Hari Santri Nasional 2019 Kota Probolinggo yang digelar sejak Senin (14/10/2019), yang dibuka oleh Kapolres Probolinggo Kota AKBP Ambariyadi Wijaya, S.IK., S.H., M.H. di Gedung Olah Raga (GOR) Kedopok, Jalan Mastrip Kelurahan/Kecamatan Kedopok kota setempat diwarnai dengan berbagai kegitan.
Pekan HSN 2019 dengan tema "Santri Indonesia Untuk Perdamaian Dunia" diwarnai bergai macam kegiatan. Dinataranya ; lomba mewarnai yang diikuti anak-anak TK/RA, lomba shalat yang diikuti oleh murid-murid SD/MI, lomba tartil Quran, upacara, kirab santri dan pengajian umum (Probolinggo Bersholwat)
Ketua Panitia Hari Santri Nasional Drs. H. Maskur, Kepala Diknas Kota Probolinggo mengatakan, dalam rangka memperingati HSN ke 5 tahun 2019 Kota Probolinggo mengadakan rangkaian kegiatan/perlombaan selama satu pekan. Mulai tanggal 14 s/d 22 Oktober 2019 dengan mengangkat tema 'Santri Indonesia untuk Perdamaian Dunia'.
Dalam memeriahkan peringatan HSN selama sepekan di Kota Probolinggo, pihak panitia telah menyiapkan beberapa tempat, yaitu Gor Kedopok, RSNU dan Stadion Bayuangga. Dengan kegiatan diantaranya ; Lomba mewarnai, lomba shalat, tartil Quran, upacara, kirab santri dan pengajian umum (Probolinggo Bersholwat).
Atas nama panitia mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Probolinggo, Polres Probolinggo Kota dan Kodim 0820 Probolinggo atas kerja samanya sehingga pelaksanaan peringatan HSN tahun ini dapat diselenggarakan lebih meriah, kata Maskur.
Sedang Asisten Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Pemkot Probolinggo H Paini Effendy, Wakil Ketua PCNU Kota Probolinggo menyampaikan, peringatan HSN tidak terlepas dari ormas Nahdlatul Ulama (NU).
NU sendiri terlahir pada tgl 31-Januari-1926 diusia 93 tahun, merupakan umur yang cukup tua, termasuk elemen bangsa yang ikut berjuang dalam merebut kemerdekaan. "Sehingga jika ada komponen/kelompok yang ingin merubah Pancasila sebagai ideologi bangsa, maka NU akan tampil yang terdepan. Karena NU adalah pejuang bangsa," tegas Paeni.
Santri dan pesantren telah menjadi bagian sejarah kemerdekaan bangsa dan memiliki kontribusi besar dalam menjaga persatuan. "Sehingga peringatan HSN merupakan bentuk bukti keberagamaan dan kebhinnekaan di Indonesia."
Saya mewakili ketua NU dan Walikota Probolinggo mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung rangkaian kegiatan pekan hari santri ke 5 tahun 2019 di Kota Probolinggo.
Paeni katakan, dengan keikutsertaan Polres Probolinggo Kota dan Kodim 0820 Probolinggo dalam rangka memperingati HSN 2019 di Kota Probolinggo akan menambah gairah semangat dan kekuatan menunjukkan kepada masyarakat bahwa santri Indonesia hadir untuk semua.
Sementara Kapolres Probolinggo Kota AKBP Ambariyadi Wijaya, S.IK., S.H., M.H. mengatakan, bahwa dalam rangka peringatan Hari Santri Nasional, NU Kota Probolinggo telah menunjukkan kemajuannya dengan mengadakan kegiatan lomba mewarnai untuk anak, ini akan melatih imajinasi anak.
"Menurut Jack Ma (pebisnis ternama) perkembangan jaman nanti peran manusia akan digantikan oleh mesin, namun ada 3 hal yang tidak dapat tergantikan oleh mesin yaitu imajinasi, kreatifitas dan kerjasama.
Oleh karena itu disarankan kepada para orang tua agar mengarahkan putra putrinya untuk mengikuti kegiatan-kegiatan yang dapat mengembangkan hal tersebut. "Diantaranya olahraga atau mewarnai agar menjadi anak yang kreatif dan imajinatif. Semoga anak-anak kita menjadi anak yang sholeh/sholehah serta selalu mendapatkan perlindungan Allah SWT," ungkap AKBP Ambariyadi Wijaya.
Kami dari Polres Probolinggo Kota mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang telah dibangun bersama Nahdlatul Ulama Kota Probolinggo. Sehingga dapat tercipta situasi yang kondusif di Kota Probolinggo.
Atas nama Walikota Probolinggo peringatan HSN ke 5 di Kota Probolinggo dengan ini dibuka, semoga pelaksanaan kegiatannya selama satu minggu kedepan dapat berjalan aman dan lancar.
"Selamat Hari Santri Nasional ke 5 tahun 2019, 'Santri Indonesia Untuk Perdamaian
Singgih
Admin 081357848782 (0)