Serang, Banten www.tribunus.co.id - Dalam mengoptimalisasikan pencegahan Kontra Radikal dan Deradikalisasi (Khusus ISIS) Direktorat Pembinaan Masyarakat (Dit Binmas) Polda Banten memberikan pendidikan dan pelatihan kepada Dewan Koordinasi Wilayah Korp Pelajar Putri (KPP) IPPNU Provinsi Banten di Gedung PWNU Banten, Sabtu (27/07/2019).
Kapolda Banten Irjen Pol Drs Tomsi Tohir Msi melalui Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi P SIK MH mengatakan bahwa dalam menyikapi dan menindaklanjuti
paham radikalisme dan terorisme merupakan salah satu ancaman nyata yang dapat berimplikasi pada dinamika di suatu negara, serta dampaknya mampu menciptakan rasa tidak aman pada masyarakat luas. Siapa saja dapat terpengaruh paham radikal dan intoleransi, tidak hanya golongan tertentu saja, melainkan pengaruh tersebut tidak memandang umur, pekerjaan dan status sosial.
“Beberapa faktor penyebab paham radikal dapat tumbuh dan berkembang di kalangan generasi muda seperti, kualitas pendidikan yang rendah dan metode pengajaran yang dogmatis, krisis identitas dan pencarian motivasi hidup, keadaan ekonomi yang kurang memadai, keterasingan secara sosial dan budaya, keterbatasan akses politik, solidaritas antar sesame umat yang tinggi dan yang terakhir adalah dualisme aspirasi masyarakat,” ujarnya.
Perkembangan radikalisme dan terorisme lanjut Edy Sumardi Priadinata menjelaskan memang tidak dapat dihindari, namun demikian upaya pencegahan harus dilakukan sehingga untuk menanggulangi hal tersebut, sangatlah tepat dilaksanakan kegiatan
memberikan pendidikan dan pelatihan kepada Dewan Koordinasi Wilayah Korp Pelajar Putri (KPP) IPPNU Provinsi Banten dengan tujuan untuk meningkatkan wawasan dalam menegakkan hukum khususnya yang berkaitan dengan dampak dari radikalisme tersebut.
“Melalui pengarahan ini dapat mampu memperkuat semangat kebangsaan sekaligus mengimbau kepada seluruh masyarakat khususnya generasi muda untuk meningkatkan kewaspadaan dan membentengi diri dari pengaruh ajakan kelompok radikal untuk membangun kekuatan bersama dalam mendeteksi dini, menangkal dan mencegah paham radikal terorisme,” jelasnya.
Sumber : Humas
Admin 081357848782 (0)