Denpasar, tribunus.co.id - Pencurian di rumah kosong yang ditinggal mudik oleh penghuninya rawan terjadi menjelang hari raya Idul Fitri. Untuk mengantisipasi pencurian di rumah kosong, Polda Bali mengerahkan Unit Jibom dan Wanteror yang tergabung dalam Satgas Banops Ketupat Agung-2019 melaksanakan patroli secara intensif di seputaran Kota Denpasar.
Kasus pencurian rumah kosong marak terjadi, karena para pelaku kejahatan kerap memanfaatkan kelemahan warga yang meninggalkan rumah pulang ke kampung halaman untuk merayakan hari raya Idul Fitri 1440 H.
Saat mudik warga sering membiarkan lampu rumah dalam keadaan menyala. Hal itu justru menjadi tanda bagi para pelaku kejahatan untuk menjadikan rumah tersebut sebagai sasaran aksi pencurian.
Direktur Samapta Polda Bali, Kombes Pol. Drs. I Wayan Pinatih, M.M. selaku Kasatgasda Ops Ketupat Agung-2019 meminta kepada seluruh masyarakat ikut mengamankan kawasan permukiman, yang mana banyak terdapat rumah kosong yang ditinggal mudik. Pasukan pengamanan adat atau pecalang juga diharapkan ikut membantu polisi dalam menjaga keamanan di Desa.
“Pengamanan permukiman menjadi salah satu prioritas pengamanan kami dengan mengintensifkan patroli di hari raya Idul Fitri tahun ini. Patroli Brimob ini diharapkan dapat menekan aksi pencurian di rumah kosong yang ditinggal mudik oleh pemiliknya,” kata Kombes Pol. Drs. I Wayan Pinatih, M.M., Senin (3/6). (Humas Polda Bali)
Admin 081357848782 (0)