.
TRIBUNUS.CO.ID, PASURUAN - Senin 04 .20.34 sampai dengan 22.40 MART 2019 bertempat di pendopo Kabupaten Pasuruan laksanakan Rapat Forkopimda tentang keamanan lingkungan dalam menghadapi Pemilu TA 2019.
Hadir dalam acara tersebut : Bupati dan Wabup Pasuruan, Kabagops Kota Pasuruan dan kabagops Polres Pasuruan, Pasiops Dim 0819/Pasuruan, Ketua KPU Kabupaten Pasuruan,
Bawaslu Kabupaten Pasuruan, Ketua DPR Kabupaten Pasuruan dan Para tokoh alim Ulama Kabupaten Pasuruan.
Berbagai rangkaian dan susunan acara Sebagai berikut :
Pukul 20.34 Wib Rapat dibuka oleh Bupati Pasuruan yang pada intinya rapat ini membahas tentang Pemilu yang akan dilaksanakan pada TA. 2019 Tolak ukur keberhasilan harus Aman dan lancar tujuan dari Pemilu memilih Presiden dan Wakil Presiden, Pesta Demokrasi harus memberi rasa Aman kepada Masyrakat khususnya di Pasuruan. Ucap Bupati Irsyad
"Kesiapan pemerintah Daerah penyusunan Data kependudukan diharapkan betul - betul Valid. Pemerintah memberikan kesempatan yang Sama dalam Pelaksanaan Kampanye, Dari sekarang Pemilu kurang 44 hari lagi,
Masyrakat di Kabupaten Pasuruan di Tahun 2014 mencapai 67% dalam melakkukan Pemilu. Isu yang Berkembang dimsyarakat
bahwa memilih ada imbalanya (Amplop),
Kita berkewajiban menjaga Kabupaten Pasuruan Aman dan jangan sampai karena berbeda pilihan terjadi konflik di masyrakat." Imbuhnya
Masih kata irsyad, Nanti Pemkab akan membuat Surat saran ke Masjid - masjid untuk sosialisasi tentang Ikhtiar batin dalam rangka persatuan dan kesatuan bangsa dan antispasi kepada masyarakat tentang demam berdarah (DB) yang disebabkan karena perubahan musim.
Selain itu, sambutan berlanjut oleh Ketua KPU Zainul Faizin juga memaparkan yang pada intinya, "Jumlah DPT. 1170108. Tersebar di 4731 TPS diseluruh Kabupaten Pasuruan. Hasil sidang Pleno terahir yang tambahan Pemilih masuk 2600. Sedangakan yang Keluar 600 orang. Dua (2) TPS tambahan yang ada di rutan. Pada prnisipnya kita melindungi Warga yang mempunyai Hak Pilih," kata Zainul
"KPU butuh merekrut 35000 orang. Untuk Petugas di KPPS dengan syarat lulusan SMA dan melampirkan surat keterangan sehat dari Puskesmas setempat.
Adapun surat pernyataan honor Rp. 550.000, anggota 500, Linmas Rp 450rb/400rb. Terkait distribusi mobil harus tertutup karena musim hujan. Kebutuhan Linmas 8700 Orang,
Dari KPU mohon kerja samanya kepada Pemerintah dalam kelancaran Pelaksanaan Pemilu." Pungkasnya
Berlanjut pada pukul 21.22 Wib.
sambutan dari Bawaslu Kabupaten Pasuruan agar selalu melakukan pengwasan kepada TPS 4371, Bawaslu Kabupaten Pasuruan ada kendala pada dukungan anggaran.
Sedangkan wilayah rawan Bawaslu masih melakukan pemetaan.
Warga yang tinggal di wilayah Marinir Bawaslu memastikan earga mendapat Info tentang pelaksanaan pemilu.
Pukul 21.32 Wib Sambutan Kh. Hazid Manan pada intinya bahwa pemilu kali ini sangat berbeda dengan pemilu sebelumnya, Klau kita dilihat di TV setiap ada tayangan tentang pemilu selalu mengadu antar pasangan Calon, Maka kami mengharap Keamanan dan ketertipan sangat di utamakan dalam peran aktif dari pemerintah dalam menciptakan situasi yang konduksif damai, aman, sejuk dimasyarakat.
Kemudian di susul pada pukul 21.42 Wib Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan menyarankan 5 kertas suara yang akan di coblos, agar di uji coba ke TIM, agar mereka lebih faham dan jelas dalam melakukan sosialisasi ke masyrakat , agar dalam mencoblos 5 kertas suara supaya waktunya juga diperhitungkan. Kata Dion
Pukul 21.49Wib
Sambutan Wabub Gus Mujib semua Pihak berperan dalam menciptakan situasi dan kondisi yang aman dan konduksif, Maka untuk mencapai semuanya itu kita semua harus besinergi. Ujarnya
Sedang tanggapan dari Bupati, Bahwa Ada 13 WNA yang berada di Pasuruan yang punya EKTP. Sekda agar dicek kebenaran info tersebut. Antispasi 3 Cepu (Curas, Curat,Cura)
kita mengadakan manaqib ditingkat kecamatan diharapkan Babinsa, Babimkamtibmas, ikut hadir dalam acara tersebut.
Dan akan kami kirim surat edaran ke Masjid dan Mushola - mushola di seluruh wilayah Kabupaten Pasuruan untuk melaksanakan Istighosah dan Qunut Nazilah agar kedamaian juga ketenangan dapat terwujud di kabupaten Pasuruan pada pukul 22.40.Wib hingga selesai. Pungkas
Pewarta : Rachmat H.
TRIBUNUS.CO.ID, PASURUAN - Senin 04 .20.34 sampai dengan 22.40 MART 2019 bertempat di pendopo Kabupaten Pasuruan laksanakan Rapat Forkopimda tentang keamanan lingkungan dalam menghadapi Pemilu TA 2019.
Hadir dalam acara tersebut : Bupati dan Wabup Pasuruan, Kabagops Kota Pasuruan dan kabagops Polres Pasuruan, Pasiops Dim 0819/Pasuruan, Ketua KPU Kabupaten Pasuruan,
Bawaslu Kabupaten Pasuruan, Ketua DPR Kabupaten Pasuruan dan Para tokoh alim Ulama Kabupaten Pasuruan.
Berbagai rangkaian dan susunan acara Sebagai berikut :
Pukul 20.34 Wib Rapat dibuka oleh Bupati Pasuruan yang pada intinya rapat ini membahas tentang Pemilu yang akan dilaksanakan pada TA. 2019 Tolak ukur keberhasilan harus Aman dan lancar tujuan dari Pemilu memilih Presiden dan Wakil Presiden, Pesta Demokrasi harus memberi rasa Aman kepada Masyrakat khususnya di Pasuruan. Ucap Bupati Irsyad
"Kesiapan pemerintah Daerah penyusunan Data kependudukan diharapkan betul - betul Valid. Pemerintah memberikan kesempatan yang Sama dalam Pelaksanaan Kampanye, Dari sekarang Pemilu kurang 44 hari lagi,
Masyrakat di Kabupaten Pasuruan di Tahun 2014 mencapai 67% dalam melakkukan Pemilu. Isu yang Berkembang dimsyarakat
bahwa memilih ada imbalanya (Amplop),
Kita berkewajiban menjaga Kabupaten Pasuruan Aman dan jangan sampai karena berbeda pilihan terjadi konflik di masyrakat." Imbuhnya
Masih kata irsyad, Nanti Pemkab akan membuat Surat saran ke Masjid - masjid untuk sosialisasi tentang Ikhtiar batin dalam rangka persatuan dan kesatuan bangsa dan antispasi kepada masyarakat tentang demam berdarah (DB) yang disebabkan karena perubahan musim.
Selain itu, sambutan berlanjut oleh Ketua KPU Zainul Faizin juga memaparkan yang pada intinya, "Jumlah DPT. 1170108. Tersebar di 4731 TPS diseluruh Kabupaten Pasuruan. Hasil sidang Pleno terahir yang tambahan Pemilih masuk 2600. Sedangakan yang Keluar 600 orang. Dua (2) TPS tambahan yang ada di rutan. Pada prnisipnya kita melindungi Warga yang mempunyai Hak Pilih," kata Zainul
"KPU butuh merekrut 35000 orang. Untuk Petugas di KPPS dengan syarat lulusan SMA dan melampirkan surat keterangan sehat dari Puskesmas setempat.
Adapun surat pernyataan honor Rp. 550.000, anggota 500, Linmas Rp 450rb/400rb. Terkait distribusi mobil harus tertutup karena musim hujan. Kebutuhan Linmas 8700 Orang,
Dari KPU mohon kerja samanya kepada Pemerintah dalam kelancaran Pelaksanaan Pemilu." Pungkasnya
Berlanjut pada pukul 21.22 Wib.
sambutan dari Bawaslu Kabupaten Pasuruan agar selalu melakukan pengwasan kepada TPS 4371, Bawaslu Kabupaten Pasuruan ada kendala pada dukungan anggaran.
Sedangkan wilayah rawan Bawaslu masih melakukan pemetaan.
Warga yang tinggal di wilayah Marinir Bawaslu memastikan earga mendapat Info tentang pelaksanaan pemilu.
Pukul 21.32 Wib Sambutan Kh. Hazid Manan pada intinya bahwa pemilu kali ini sangat berbeda dengan pemilu sebelumnya, Klau kita dilihat di TV setiap ada tayangan tentang pemilu selalu mengadu antar pasangan Calon, Maka kami mengharap Keamanan dan ketertipan sangat di utamakan dalam peran aktif dari pemerintah dalam menciptakan situasi yang konduksif damai, aman, sejuk dimasyarakat.
Kemudian di susul pada pukul 21.42 Wib Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan menyarankan 5 kertas suara yang akan di coblos, agar di uji coba ke TIM, agar mereka lebih faham dan jelas dalam melakukan sosialisasi ke masyrakat , agar dalam mencoblos 5 kertas suara supaya waktunya juga diperhitungkan. Kata Dion
Pukul 21.49Wib
Sambutan Wabub Gus Mujib semua Pihak berperan dalam menciptakan situasi dan kondisi yang aman dan konduksif, Maka untuk mencapai semuanya itu kita semua harus besinergi. Ujarnya
Sedang tanggapan dari Bupati, Bahwa Ada 13 WNA yang berada di Pasuruan yang punya EKTP. Sekda agar dicek kebenaran info tersebut. Antispasi 3 Cepu (Curas, Curat,Cura)
kita mengadakan manaqib ditingkat kecamatan diharapkan Babinsa, Babimkamtibmas, ikut hadir dalam acara tersebut.
Dan akan kami kirim surat edaran ke Masjid dan Mushola - mushola di seluruh wilayah Kabupaten Pasuruan untuk melaksanakan Istighosah dan Qunut Nazilah agar kedamaian juga ketenangan dapat terwujud di kabupaten Pasuruan pada pukul 22.40.Wib hingga selesai. Pungkas
Pewarta : Rachmat H.
Admin 081357848782 (0)