Tribunus.co.id Surabaya – Dalam menghadapi tantangan tugas di wilayah perbatasan, Divisi Infanteri 2 Kostrad mengirim salah satu Batalyon andalannya untuk melaksanakan misi pengamanan wilayah perbatasan Indonesia - Papua New Guinea (PNG).
Yonif Raider 514 Kostrad diberangkatkan oleh Kepala Staf Divif 2 Kostrad, Brigjen TNI Haryanto, S.I.P., M.Tr (Han) di Dermaga Ujung Surabaya, Selasa (19/2/2019).
Satuan yang dipimpin oleh Mayor Inf Danang Biantoro selaku Komandan Satgas ini tergabung dalam Satuan Tugas Pengamanan Wilayah Perbatasan (Satgas Pamtas) RI - PNG dan akan menjaga kedaulatan NKRI di wilayah Papua selama kurang lebih 9 (sembilan) bulan kedepan.
Sementara itu, dalam amanatnya Pangdivif 2 Kostrad Mayjen TNI Tri Yuniarto, S.AP., M.Si., M.Tr (Han). yang dibacakan oleh Kasdivif 2 Kostrad menyampaikan, bahwa tugas seperti ini merupakan kehormatan dan kepercayaan yang diberikan oleh Negara. Oleh karena itu wajib diemban dengan baik, demi menjaga kehormatan satuan, kehormatan Kostrad, Angkatan Darat, serta TNI dalam menjaga keutuhan dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Lebih lanjut Pangdiv mengatakan, Satgas Pamtas Yonif Raider 514 Kostrad memiliki tugas dan tanggung jawab yang tidak ringan, menjaga keutuhan NKRI yang berbatasan langsung dengan Papua New Guinea, serta mampu memberikan rasa aman kepada masyarakat, sekaligus dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.
“Penugasan ada kalanya akan menghadapi berbagai permasalahan di lapangan, sehingga dalam memecahkan setiap permasalahan, agar selalu mengedepankan doktrin sumpah prajurit dan 8 wajib TNI yang diintegrasikan pada misi yang diemban”, tegas Pangdiv.
Turut hadir pada acara tersebut Kapolda Jatim, Danlantamal Surabaya, Para Asisten Kasdam V/Brawijaya, Asren Divif 2 Kostrad, Kabalak Kodam V/Brawijaya, para Asisten Kasdivif 2 Kostrad, Danbrigif Raider 9 Kostrad dan Dandim 0830/Surabaya Utara. (An/Red)
Admin 081357848782 (0)