TRIBUNUS.CO.ID, PASURUAN - Sebagai satu di antara Gedung Gradika rumah dinas walikota Pasuruan yang mengusung konsep " the turqouise legend rendezvous " dalam menyelenggarakan kegiatan yang bernuansa tradisional dengan melibatkan berbagai pihak.
Kali ini Kompas (komunitas pirus Pasuruan) menggandeng Komunitas Pirus Indonesia mengadakan pameran dan perlombaan batu pirus, yang diselenggarakan pada 23 - 02 April 2019 yang diikuti oleh peserta dari Surabaya, Jakarta, Jember dan Kota besar lainnya.
Ayik Suhaya SH. Dalam Burza Suropati Turquoise Competition, mengatakan terselenggaranya acara ini memang sesuai dengan konsep yang diusung bertemakan "The Turqouise Legend Rendezvous" yaitu nuansa Jawa tradisional kepada Tribunus.co.id
Sehingga sangat cocok untuk kegiatan-kegiatan yang bersifat kesenian, komunitas kreatif dan kebudayaan.
"Harapannya acara-acara yang bersifat tradisional ini dapat rutin digelar agar kebudayaan Nusantara dapat lestari," ujarnya, Sabtu (23/02/2019).
Sementara Hidayat salah satu pengunjung dari Kota Pasuruan. menjelaskan, kegiatan ini merupakan acara apik sebagai ajang komunikasi dan silaturahmi bagi para pecinta seni khususnya Kota Pasuruan.
Pewarta : Rachmat H.
Admin 081357848782 (0)