Tribunus.co.id Malang – Batalyon Infanteri Raider 514 Kostrad menerima kunjungan Asisten Operasi (Asops) Panglima TNI Mayjen TNI Ganip Warsito, Bondowoso. Senin (11/2/2019).
Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka meninjau kesiapan Yonif Raider 514 Kostrad sebagai Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-PNG, baik kesiapan personel maupun materiil yang akan dibawa ke daerah penugasan.
Pada Kunjungan ini, Asops Panglima TNI didampingi oleh Panglima Divisi Infanteri 2 Kostrad Mayjen TNI Tri Yuniarto, S.AP., M.Si., M.Tr (Han). Sebelum melaksanakan pengecekan langsung ke lapangan, rombongan Asops Panglima TNI ini terlebih dahulu menerima paparan dari Komandan Batalyon Mayor Inf Danang Biantoro terkait rencana dan strategi serta kesiapan Satuannya dalam menjaga wilayah perbatasan.
Rencananya sebanyak 450 orang prajurit Yonif Raider 514 Kostrad ini akan diberangkatkan ke, Papua pada 19 Februari mendatang. Disana mereka terbagi dalam 12 Pos yang tersebar di seluruh wilayah perbatasan.
Mayjen TNI Ganip Warsito menyampaikan, “Kalian melaksanakan misi ini tidak lain untuk menjaga kedaulatan NKRI dari aksi pelanggaran perbatasan sesuai dengan UU 34 Tahun 2004, untuk itu hindarilah pelanggaran, jangan sampai kalian sendiri yang melakukan pelanggaran”, tegasnya.
Selain itu, Asisten Operasi Panglima TNI juga menambahkan, “Di samping menjaga kedaulatan NKRI, para prajurit Yonif Raider 514 Kostrad juga diharapkan dapat mencegah penyelundupan Narkoba, senjata api, munisi dan bahan peledak (Senpi Muhandak) atau barang illegal lainnya yang masuk melalui perbatasan. Serta laksanakan pengecekan terhadap dokumen-dokumen dan jaga patok-patok perbatasan agar tidak bergeser”, tambahnya. (Red)
Admin 081357848782 (0)