PASURUAN,TRIBUNUS.CO.ID - Menyambut datangnya Tahun Baru 2019 Di Halaman Mako- Resort Kota Pasuruan Mengadakan Acara Kota Pasuruan " BESHOLAWAT" Senin (31/12/2018), Pukul 15.00 WIb.
Kali Ini Jajaran Mako Resort Kota Pasuruan Bersama Tokoh Ulama Dan Jajaran Forpinda Mengajak Seluruh Masyarakat Di Wilayah Kota Guna Untuk Menyambut Pergantian Tahun Baru 2018-2019 Mengumandangkan Sholawat Bersama Di Jalan Gajah Mada No.19, Kelurahan Karanganyar, Kecamatan Panggung Rejo, Kota Pasuruan.
Dalam acara tersebut di hadiri oleh AKBP Agus Sudaryatno, S.I.K., M.H selaku Kapolres Kota Pasuruan, Raharto Teno Prasetyo selaku PLT Walikota Pasuruan, H. Ismail M. Hasan, SE. Selaku ketua DPRD Kota pasuruan, H. M. Irsyad Yusuf, SE, MMA. selaku bupati pemkab pasuruan, KH. A Mujib Imron, SH, MH. selaku Wakil Bupati Pemkab Pasuruan dan DANDIM 0819 Pasuruan.
Acara ini juga di hadiri oleh KH. Ali Agus Mashuri pengasuh PONPES Bumi Sholawat Sidoarjo sebagai penceramah sekaligus tamu kehormatan. Antusias masyarakat Kota Pasuruan yang kurang lebih berjumlah 2000 jamaah pun ikut dalam acara tersebut.
Dengan di awali lantunan Al Banjari dari gabungan antara POLRI dan TNI, sebagai bentuk cerminan sinergitas antara POLRI dan TNI masih sangat erat dan terjaga dengan sangat baik. Setalah itu di lanjutkan dengan ceramah dari KH. Ali Agus Mashuri.
Dalam ceramah beliau KH. Ali Agus Mashuri red, menyampaikan tentang perlunya tiga hal yang harus di jaga oleh umat muslim, yaitu
1. JAGA LISANMU, ini bertujuan agar umat muslim bisa saling menjaga keharmonisan didalam NKRI dan apabila lisan bisa di jaga maka ke imanan secara otomatis akan meningkat.
2. Luaskanlah Rumahmu, ini mempunyai arti bahwa umat muslim harus melapangkan dada dan mempunyai keihklasan dalam menjalani hidup, seperti air yang bila memasuki suatu wadah maka bentuk air itu akan berbentuk sesuai wadah tersebut.
3. menangislah dan menyesal akan kesalahanmu, ini mempunyai arti apabila semua umat muslim sadar akan kesalahan diri sendiri dan menyesal akan kesalahan diri sendiri maka akan tercipta perdamaian di dalam Republik Indonesia.
hingga selesai dan di tutup dengan doa yang di pimpin oleh habib Al-Habsyi.
lebih lanjut, Kapolres Kota Pasuruan AKBP Agus melalui Akp. Endi Purwanto selaku Kabag Humas POLRESTA Pasuruan mengatakan “acara ini di adakan dengan bernuansa agamis di karenakan negara Republik Indonesia berada di situasi yang sedang prihatin dengan banyaknya bencana bencana yang menimpa di daerah lain.” ujarnya
AKP Endi Purwanto menambahkan “acara ini memang di selenggarakan khusus untuk menyambut malam tahun baru, dan acara ini sengaja di buat sedemikian rupa agar tidak terkesan seperti pesta yang bersifat hura hura di sebabkan dari pihak POLRI, TNI, dan PEMDA bisa mengambil hikmah dari acara ini, baik itu dari segi agama maupun dari segi situasi negara, agar di dalam tahun 2019 mendatang menjadi tahun yang kondusif dan acara ini sangat sesuai dengan kultur Kota pasuruan yang terkenal dengan sebutan kota santri.” Pungkasnya.
Pewarta : Gale
Editor : Rachmat H
Admin 081357848782 (0)