KEDIRI, TRIBUNUS.CO.ID - Mungkin sudah nggak asing lagi bagi masyarakat Kediri dan sekitarnya dengan sosok budayawan muda bernama Gus Naf'an Shalahuddin yang sering tampil dengan gaya ceramah nya yang unik yang membuat para jama'ah betah hingga menjelang dini hari.
Seperti pengajian di Lapangan Kongan Pare Kabupaten Kediri pada Sabtu malam (20/10/2018).
Pengajian yang dengan budaya lesehan ini selalu dibanjiri ratusan warga dan komunitas peduli penggiat lingkungan se Kediri Raya,dan jama'ah nya selalu bertambah, bahkan pengajian ini tidak pada umumnya ,namun pengajian Gus Naf'an Shalahuddin yang selalu berhubungan dengan kondisi masyarakat maupun masalah masalah yang timbul dimasyarakat. Sehingga jama'ah yang hadir bukan saja dari golongan muslim melainkan lintas keyakinan.
Pengajian di Lapangan Kongan Pare malam itu difokuskan kepada mirisnya kehidupan anak anak Sanggar SBL Ranseba yang hidup ditengah tengah Kota Pare yang butuh perhatian pemerintah maupun dinas dinas terkait.
Hadir dalam pengajian di Lapangan Kongan Pare diantaranya adalah Kapolres Kediri yang di wakili KBO Satbinmas IPTU Khoirul Latif ,BNN Kabupaten Kediri yang diwakili Kasi Rehabilitasi Syaifullah, Sekcam Pare bapak Edy, Pengasuh anak Sanggar SBL Ranseba bapak Antok, Kepala Desa Pare atau yang mewakili, Berbagai Komunitas se Kediri Raya serta warga masyarakat Pare, Pelem dan Tunglur.
Malam ini pengajian bersama Gus Naf'an sangat berbeda dengan biasanya karena pengajian malam itu berkolaborasi dengan Polres Kediri BNN Kabupaten Kediri dan Pemerintah Kecamatan Pare
Dari Polres Kediri yang diwakili KBO Sat Binmas IPTU Khoirul Latif memberikan wejangan wejangan tentang Keamanan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas ) dan Lalu Lintas ,Dalam hal ini Polres Kediri selalu senantiasa memberikan pelayanan terhadap masyarakat dengan sepenuh hati, Dalam kesempatan tersebut Polres Kediri juga menyampaikan tentang keselamatan dalam berlalu lintas, jadi bagi masyarakat yang keluar kota menggunakan kendaraan roda dua maupun roda 4 harus melengkapi surat surat kendaraan dan perlengkapan kendaraan seperti helm dan sabuk pengaman, tidak Hanya itu dari Polres Kediri juga mengingatkan tentang informasi informasi hoak yang sering terjadi di media sosial, masyarakat harus bijak dalam menggunakan medsos agar tidak terjadi kesalah pahaman yang mengakibatkan resahnya masyarakat.
Sementara Kasi Rehabilitasi BNN Kabupaten Kediri Syaifullah memberikan penjelasan tentang narkoba yang saat ini makin meraja rela, sudah banyak korban yang terpengaruh narkoba maupun obat obatan terlarang lainnya.bagi masyarakat mari kita gencarkan sosialisasi P4GN kepada saudara saudara, keluarga dan lainnya, agar Kabupaten Kediri khususnya anak anak kita selamat dari pengaruh buruk bahaya narkoba.
Menindak lanjuti pesan pesan Polres Kediri dan BNN dan Pemerintah Kecamatan Pare Sementara Gus Naf'an Shalahuddin juga turut mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berhati hati dalam perjalanan di jalan, karena banyak faktor faktor yang mengakibatkan kecelakaan, dan pada kegiatan pengajian malam ini kita juga dapat bekal pengetahuan tentang hukum, tentang kesehatan dan tentang pelayanan Pemerintah terkait KTP dan lain lainnya.(har)
Admin 081357848782 (0)