Surabaya - Tak hanya Korem 082/CPYJ saja. Namun, acara doa bersama dalam memperingati Hari Kesaktian Pancasila, juga digelar di Makorem 084/Bhaskara Jaya. Minggu, 30 September 2018.
Tak hanya dihadiri oleh para prajurit Korem semata. Akan tetapi, berlangsungnya doa bersama tersebut, juga dihadiri oleh ulama setempat.
Kepala Staf Korem (Kasrem) 084/Bhaskara Jaya, Letkol Arm Aprianko Suseno, S. Sos, mengungkapkan, puluhan tahun silam, terdapat salah satu kelompok yang saat itu ingin mengganti ideologi bangsa Indonesia.
“Pancasila, merupakan ideologi yang sangat tepat. Ideologi itu, sudah menjadi founding father bangsa Indonesia,” ungkap Aprianko.
Bahkan, kata Kasrem, dalam peristiwa yang dikenal dengan sebagai sebutan gerakan 30 September tersebut, tujuh putra terbaik bangsa, menjadi korban kekejian kelompok komunis yang saat itu dikenal sebagai PKI.
“Kita sudah berupaya untuk meramu dasar negara yang tepat. Tapi, ada beberapa kelompok yang ingin berupaya merubah dasar negara itu,” jelas Kasrem.
Dirinya menambahkan, selain sebagai peringatan Hari Kesaktian Pancasila, doa bersama yang dipimpin langsung oleh dirinya saat ini, juga bertujuan untuk menyambut datangnya HUT TNI yang jatuh pada tanggal 5 Oktober, mendatang.
“Melalui doa bersama ini, kita berharap agar TNI semakin profesional, dicintai rakyat dan masih disegani di tingkat nasional maupun internasional,” tuturnya.
Admin 081357848782 (0)