KEDIRI, TRIBUNUS.CO.OD - Telah ditemukan dan diyakini Sendang Tirta atau permandian para Putri di era Kerajaan Sri Aji Joyoboyo Kediri di sebuah Dusun Mulyorejo Desa Krecek Kecamatan Badas Kabupaten Kediri Jawa Timur . Selasa (24/4/2018).
Sebelum tim Expedisi Damar Panuluh Nusantara melakukan peninjauan dan meditasi dilokasi tersebut, Sumber Tirta ini dulunya digunakan sebagai tempat kolam pemancingan ikan oleh warga setempat ,dan biasanya kolam tersebut mudah terkena banjir, karena lokasinya yang bersebelahan dengan irigrasi Sungai Dam Mulyorejo.
Heri Cahyono warga yang tinggal didekat lokasi yang merupakan perangkat desa krecek mengatakan "sudah lama sebenarnya kami dan teman teman meyakini adanya sebuah peninggalan atau jenis petilasan yang erat dengan leluhur kerajaan Kediri. Namun sampai saat ini kami belum bisa menyampaikan kepada warga" Ujar Hery menyampaikan saat bersama tim Damar Panuluh Nusantara.
Menurut tim expedisi Damar Panuluh Nusantara, Dharma dan rekan Rianto, saat dilakukan peninjauan sekaligus berinteraksi langsung dengan leluhur yang ada dilokasi tersebut, mendapatkan petunjuk bahwa tempat ini dulunya ada kaitannya dengan era Kerajaan Sri Aji Joyoboyo Kediri, yaitu Dewi Diah Kemuningsari yang merupakan istri syah Sri Aji Joyoboyo . dimana Dewi Diah Kemuningsari selalu mandi mensucikan diri menggunakan Sumber tersebut, tak hanya Dewi Diah Kemuningsari namun beberapa putri lainnya yang merupakan Selir juga mandi disumber tersebut.
Menurut petunjuk yang didapat ,dilokasi tersebut ada beberapa umpak batu persegi yang masih tertanam disebuah pekarangan waraga dan sebuah kursi batu bata tempat peristirahatan para putri seusai melakukan pensucian atau pemandian. yang lebih menakjubkan sumber Dewi Diah Kemuningsari ini memiliki daya kekuatan yang dapat membuat orang bisa awet muda dan beberapa peninggalan lainnya.
Lokasi sumber tersebut terletak bersampingan dan dihimpit diantara sungai irigrasi dam besar dan irigrasi dam kecil,yang mana sumber tersebut juga ada kaitannya dengan situs pandan yang baru ditemukan beberapa hari yang lalu, herannya sumber tersebut juga menyambung dengan Sendang Sri Aji Joyoboyo di Menang Kecamatan Pagu.
Heri didampingi warga setempat yang menyaksikan peninjauan dan pembuktian dilokasi langsung melakukan perawatan dan mengerahkan pemuda untuk membersihkankan sumber Dewi Diah Kemuningsari. Ini merupakan suatu kebanggaan bagi kami dimana Sumber ini bagian dari salah satu sejarah Kerajaan Sri Aji Joyoboyo, harapan kami dan warga semoga Sumber Dewi Diah Kemuningsari ini dapat perhatian dari Dinas Dinas terkait. (har)
Sebelum tim Expedisi Damar Panuluh Nusantara melakukan peninjauan dan meditasi dilokasi tersebut, Sumber Tirta ini dulunya digunakan sebagai tempat kolam pemancingan ikan oleh warga setempat ,dan biasanya kolam tersebut mudah terkena banjir, karena lokasinya yang bersebelahan dengan irigrasi Sungai Dam Mulyorejo.
Heri Cahyono warga yang tinggal didekat lokasi yang merupakan perangkat desa krecek mengatakan "sudah lama sebenarnya kami dan teman teman meyakini adanya sebuah peninggalan atau jenis petilasan yang erat dengan leluhur kerajaan Kediri. Namun sampai saat ini kami belum bisa menyampaikan kepada warga" Ujar Hery menyampaikan saat bersama tim Damar Panuluh Nusantara.
Menurut tim expedisi Damar Panuluh Nusantara, Dharma dan rekan Rianto, saat dilakukan peninjauan sekaligus berinteraksi langsung dengan leluhur yang ada dilokasi tersebut, mendapatkan petunjuk bahwa tempat ini dulunya ada kaitannya dengan era Kerajaan Sri Aji Joyoboyo Kediri, yaitu Dewi Diah Kemuningsari yang merupakan istri syah Sri Aji Joyoboyo . dimana Dewi Diah Kemuningsari selalu mandi mensucikan diri menggunakan Sumber tersebut, tak hanya Dewi Diah Kemuningsari namun beberapa putri lainnya yang merupakan Selir juga mandi disumber tersebut.
Menurut petunjuk yang didapat ,dilokasi tersebut ada beberapa umpak batu persegi yang masih tertanam disebuah pekarangan waraga dan sebuah kursi batu bata tempat peristirahatan para putri seusai melakukan pensucian atau pemandian. yang lebih menakjubkan sumber Dewi Diah Kemuningsari ini memiliki daya kekuatan yang dapat membuat orang bisa awet muda dan beberapa peninggalan lainnya.
Lokasi sumber tersebut terletak bersampingan dan dihimpit diantara sungai irigrasi dam besar dan irigrasi dam kecil,yang mana sumber tersebut juga ada kaitannya dengan situs pandan yang baru ditemukan beberapa hari yang lalu, herannya sumber tersebut juga menyambung dengan Sendang Sri Aji Joyoboyo di Menang Kecamatan Pagu.
Heri didampingi warga setempat yang menyaksikan peninjauan dan pembuktian dilokasi langsung melakukan perawatan dan mengerahkan pemuda untuk membersihkankan sumber Dewi Diah Kemuningsari. Ini merupakan suatu kebanggaan bagi kami dimana Sumber ini bagian dari salah satu sejarah Kerajaan Sri Aji Joyoboyo, harapan kami dan warga semoga Sumber Dewi Diah Kemuningsari ini dapat perhatian dari Dinas Dinas terkait. (har)
Admin 081357848782 (0)