MALANG, TRIBUNUS.CO.ID - Berbicara tentang Tentara Nasional Indonesia tidak sekedar tentang kemampuan tempurnya. Prajurit Indonesia khususnya Angkatan Darat adalah institusi dengan kompleksitas tanggungjawabnya karena selain tugas pertempuran namun kualifikasi pada aspek teritorial juga menjadi tuntutan tersendiri bagi personel dilingkungan Angkatan Darat terlebih bagi satuan komando kewilayahan.
Keberadaan Babinsa atau Bintara Pembina Desa menjadi bukti bahwa peranan Angkatan Darat pada aspek teritorial memegang peranan penting.
Sebagai upaya untuk menjaga sekaligus meningkatkan kualitas seorang Babinsa hari ini 1/4/18 diadakan lomba Babinsa teladan tingkat Korem 083/BDJ. Tiap kodim mengirimkan dua wakil terbaiknya untuk mengikuti lomba yang diselenggarakan selama 2 hari. Materi yang diujikan terdiri atas pengetahuan militer, pengetahuan umum dan kemampuan kesamaptaan tiap individu.
Ajang adu kualitas para Babinsa ini sendiri akan memperebutkan piala Pangdam V, jelas Kasiter 083 Letkol Inf Nanang dihadapan peserta lomba. Lebih lanjut ia menyampaikan supaya kegiatan ini dilakukan dengan penuh kesungguhan agar menjadi kebanggaan tersendiri bagi satuan khususnya dan kebanggaan organisasi Angkatan Darat bila berhasil mendapatkan juara.
Sebagai petugas lapangan yang senantiasa berada dilingkungan masyarakat maka salah satu materi ujian akademik pada tahap seleksi tingkat korem ini afalah kemampuan berkomunikasi yang baik dan efektif. Hal ini (komunikasi) menjadi penting mengingat bahwa dengan tehnik berkomunikasi yang baik akan membawa keberhasilan dalam pelaksanaan tugas-tugas Babinsa.
penulis: penrem, /publish: tatag
Keberadaan Babinsa atau Bintara Pembina Desa menjadi bukti bahwa peranan Angkatan Darat pada aspek teritorial memegang peranan penting.
Sebagai upaya untuk menjaga sekaligus meningkatkan kualitas seorang Babinsa hari ini 1/4/18 diadakan lomba Babinsa teladan tingkat Korem 083/BDJ. Tiap kodim mengirimkan dua wakil terbaiknya untuk mengikuti lomba yang diselenggarakan selama 2 hari. Materi yang diujikan terdiri atas pengetahuan militer, pengetahuan umum dan kemampuan kesamaptaan tiap individu.
Ajang adu kualitas para Babinsa ini sendiri akan memperebutkan piala Pangdam V, jelas Kasiter 083 Letkol Inf Nanang dihadapan peserta lomba. Lebih lanjut ia menyampaikan supaya kegiatan ini dilakukan dengan penuh kesungguhan agar menjadi kebanggaan tersendiri bagi satuan khususnya dan kebanggaan organisasi Angkatan Darat bila berhasil mendapatkan juara.
Sebagai petugas lapangan yang senantiasa berada dilingkungan masyarakat maka salah satu materi ujian akademik pada tahap seleksi tingkat korem ini afalah kemampuan berkomunikasi yang baik dan efektif. Hal ini (komunikasi) menjadi penting mengingat bahwa dengan tehnik berkomunikasi yang baik akan membawa keberhasilan dalam pelaksanaan tugas-tugas Babinsa.
penulis: penrem, /publish: tatag
Admin 081357848782 (0)