Ngawi | TRIBUNUS.ANTARA.COM - Penyuluhan merupakan salah satu sasaran pembangunan non-fisik dalam program TMMD di Ngawi. Penyuluhan kali ini dibuka oleh Perwira Seksi Teritorial (Pasiter) Kodim 0805 Ngawi Kapten Inf Suryo Margono dan Komandan Posramil (Danposramil) Karanganyar Pelda Sukarno. Jumat, (29/9/2017).
Hadir sebagai penyuluh, Ibu Hasti Elmia Amd.Keb selaku Bidan Desa Mengger.
Selaku penyuluh, Hasti Elmia Amd.Keb mengatakan kalau penyuluhan ini akan menjadi kesempatannya untuk membantu menjernihkan stigma buruk mengenai penderita HIV yang selama ini beredar di masyarakat.
“Intinya stigma negativ terkait penderita HIV itu bisa dihindari sehingga siapa pun pasien atau penderita HIV itu tetap menjadi saudara kita dan kita bisa menyemangati mereka,” terang Elmia.
Elmia sangat mengapresiasi kegiatan no-fisik pada TMMD kali ini. Menurutnya, peran Satgas TMMD kali ini memberikan ruang bagi petugas kesehatan untuk mensosialisasikan program kesehatan pemerintah.
“Kegiatan non-fisik seperti penyuluhan ini adalah hal yang sangat baik karena terkadang mengumpulkan masyarakat itu cukup sulit, padahal penyuluhan seperti ini sangat penting bagi lingkungan sekitar mereka,” lanjut Elmia.
Dalam sambutannya, Pasiter menyatakan bahwa penyuluhan ini merupakan kesempatan baik bagi masyarakat untuk mendapatkan pengetahuan terkait HIV/AIDS dan bertanya langsung kepada Bidan yang berpengalaman.
“Ini adalah kesempatan emas kepada warga terkait apa itu HIV/AIDS, sehingga menjadi pengetahuan dan kita bisa menyampaikan kepada anak – anak kita yang masih duduk di bangku sekolah,” ujar Pasiter.
Warga Desa Mengger meyambut positif terkait penyuluhan ini, terlihat dari beberapa peserta yang cukup antusias untuk bertanya.