Tulungagung | TRIBUNUS.CO.ID - Untuk meningkatkan kepekaan terhadap suatu bencana khususnya terhadap bencana alam tsunami Propinsi Jawa Timur menggelar geladi posko bencana Tsunami dalam rangka Lomba Ds Tangguh bencana Tsunami Tingkat propinsi Jawa Timur Th bertempat di Balai Rw Dusun Sidem Desa Besole Kec Besuki Kabupaten Tulungagung. Kamis(7/9/17).
Lomba itu dihadiri Danramil 0807/12 Besuki Kapten Czi Sunarto, Kapolsek kec.Besuki AKP. Randhy Irawan SH, Posmat AL Popoh Lettu Mar. Ervandik, Camat Besuki Drs.Sugiyanto MM, Kadinkes Tulungagung dr. Mastur, Direktor RSU dr. Iskak Dr. Supriyono, Tim Kesehatan Tulungagung, Timkes Puskesmas Kec. Besuki, Tim relawan, BPBD dan tim pendukung lainnya.
Pada lomba tersebut Danramil Besuki Kapten Czi Sunarto menyampaikan kita hidup di pesisir pantai harus peka akan tanda tanda alam, harus saling mengingatkan apabila akan terjadi bencana alam Tsunami kalau ada sirene cepet cepat lari ketempat yang lebih tinggi/ perbukitan yang aman.
Sementara itu Kasi Tanggap darurat bencana Anindito mengatakan Dsn. Siden Ds. Besole yang sudah disiapkan jauh-jauh hari dan terpilih sebagai penyelenghara lomba Ds. Tangguh becana Stunami sebagai perwakilan Jawa Timur harus meningkatkan kepekaan tanda tanda alam, serine ataupun ketongan agar bisa selamat dan lari di ketinggian serta jalan mendekat untuk Evakuasi warga.
Kemudian dilanjutkan dengan melaksanakan gladi simulasi, Saat terjadi bencana maka terjadi korban, Tanggap darurat oleh tim kesehatan melaksanakan evakuasi paska terjadi bencana